Balai Jaya - radarlentera.com, Aktivitas penambangan galian C yang dilakukan PT.Tuan Alam Kito yang beroperasi di Jalan lintas KM 38 kecamatan Balai Jaya,Kabupaten Rokan Hilir - Riau diduga kuat tidak mengkantongi izin angkutan atau IPP.
Dimana IPP adalah izin usaha yang diberikan kepada perusahaan untuk membeli, mengangkut, dan menjual komoditas tambang ,izin ini diperlukan agar aktivitas pertambangan berjalan sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku.
Hasil pantauan awak media ,Sabtu ( 9/11/24) terlihat armada bebas keluar masuk di area lokasi penambangan ,dan tentunya hal ini menjadi pertanyaan ..
Sanksi bagi pelaku penambangan tanpa izin, termasuk tanpa Izin Pengangkutan dan Penjualan (IPP), adalah pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp100 miliar:
Aparat penegak hukum diminta menindak tegas kegiatan ilegal yang dapat merugikan Negara, dan perizinan terkait kegiatan penambangan diperlukan untuk mencegah ancaman pidana.